SMNC. KOTA BITUNG - Sekira 450 Prajurit Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani di bawah jajaran Kodam XIII/Merdeka, diberangkatkan untuk bertugas di wilayah perbatasan Republik Indonesia (RI) – Malaysa di wilayah Kalimantan Barat (Kalbar) sektor timur, Selasa (24/5/22).
Acara pelepasan Prajurit Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani, dipimpin oleh Kasdam XIII/Merdeka Brigjen TNI Luthfie Beta, S, Sos,M.Si, yang mewakili Pangdam XIII/Merdeka, Mayjend TNI Denny Tuejeh, bertempat di Lapangan Hitam Secata Rindam XIII/Merdeka, Bitung.
Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani yang akan bertugas di wilayah perbatasan RI-Malaysa akan mengantikan Batalyon Infanteri 144/Jaya Yudha Kodam II/Sriwijaya yang telah selesai melaksanakan tugasnya di perbatasan RI.
“Selamat bertugas kepada prajurit yang telah dipercaya oleh pimpinan TNI Angkatan Darat untuk melaksanakan operasi menjaga keamanan dan kedaulatan NKRI di daerah perbatasan RI-Malaysia,” ucap Kasdam XIII/Merdeka membacakan sambutan Pangdam XIII/Merdeka saat upacara pemberangkatan satgas Yonarmed 19/105 Tarik Bogani.
Lanjut Brigjen Luthfie, tugas ini tentunya tidaklah ringan kaarena dituntut harus mampu mengamankan wilayah dan menciptakan rasa aman.
“Laksanakan tugas ini dengan sebaik baiknya dengan penuh rasa tanggung jawab, buktikan bahwa prajurit Kodam XIII/Merdeka adalah prajurit yang handal dan sukses dalam penugasan,” ujar Brigjen Luthfie.
Pangdam juga berpesan kepada seluruh prajurit satgas Yonarmed 19 untuk selalu memegang teguh Sapta Marga dan Sumpah Prajurit serta 8 Wajib TNI. Selalu menjaga soliditas dan kekompakan, serta pedomani doktrin pelaksanaan tugas operasi, rebut hati rakyat agar dapat mendukung kegiatan satgas dan meraih keberhasilan.
“Hindari pelanggaran sekecil apapun dan jaga nama baik satuan, berangkat dengan kehormatan dan kembali dengan kebanggaan,” tambahnya.
Keberangkatan satgas ini dipimpin oleh Danyonarmed 19/105 Tarik Bogani Letkol Arm Edi Yulian Budiargo dan akan diberangkatkan menggunakan KRI Teluk Lampung 540 dari Pelabuhan Satrol Bitung dan akan menempuh perjalanan selama 9 hari sampai ke Kalimantan Barat.
Sementara itu, Danyonarmed 19/105 Tarik di depan media mengungkapkan, bahwa menjadi kebanggan dan kehormatan bagi prajurit Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani saat menerima penugasan ini.
“Ini merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi kami prajurit Batalyon Armed, dikarenakan tugas ini adalah yang pertama setelah 13 tahun Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani berdiri,” kata Letkol Edi, sembari menyatakan jika dirinya sebagai pimpinan, akan menjaga kepercayaan dan berusaha sekuat tenaga untuk menjalankan misi yang telah diberikan kepadanya dan satuan.
Pelepasan keberangkatan prajurit Batalyon Armed 19/105 Tarik Bogani dihadiri oleh Irdam XIII/Merdeka, Kapoksahli Pangdam XIII/Merdeka, Danrindam, para Asisten, Kabalak Kodam XIII/Merdeka, Dandim 1310/Bitung dan Forkopimda Kota Bitung.
(Jefry Kandouw)