Iklan

Iklan

Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Mitra "Jemput Bola" Terkait Bantuan Perpunas

Jumat, 05 Agustus 2022, 18:51 WIB Last Updated 2022-08-06T01:44:34Z

Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Minahasa Tenggara, Royke Lumingas.


RATAHAN - Adanya bantuan Perpustakaan Nasional (Perpunas) yang digelontorkan bagi daerah langsung mendapat sambutan hangat pemerintah daerah, didalamnya Kabupaten Minahasa Tenggara.


Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Minahasa Tenggara, Royke Lumingas didampingi Sekretaris Dedi Siwi mengaku sudah mendapat informasi bantuan tersebut dan pihaknya akan "menjemput bola" dengan mengajukan proposal seperti yang dimintakan.


"Kami sudah membuat proposal dan dimasukkan ke pusat. Namun ada persyaratan yang harus dipenuhi. Pertama lahan, dimana hukum tua Tombatu Dua Barat, sudah mempersiapkan lahan seperti yang dimaksud. Hanya saja dari Perpunas meminta lahan harus yang bersertifikat. Syarat selanjutnya yakni harus ada Data Enginering Detail (DED), kemudian sudah membuat perencanaan terlebih dahulu, kemudian harus ada RAB dan terakhir harus dianggarkan dalam APBD," sebut Lumingas.


Lanjut Lumingas, untuk kepastian anggaran tersebut pihaknya sudah berkoordinasi dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Dalam hal ini, Bupati dan Sekda agar dapat dianggarkan kedepannya.


"Setelah kami berkoordinasi, tahun depan informasi akan dianggarkan. Kenapa tahun ini hibah lahan tersebut belum dianggarkan, itu karena ada kendala, terutama dalam pemenuhan persyaratan DED. Sebab biaya penunjang akomodasi pengadaan itu kalau dihitung jumlahnya sekira 200 juta. Itulah data pendukung yang harus dipenuhi namun terkendala," terangnya sembari mengaku pihaknya akan terus berupaya memperjuangkan hal tersebut.


Selain itu, menurut mantan Kadis PMD dan KB ini, ada juga proposal pengadaan kendaraan operasional perpustakaan. Lumingas menyebut kemungkinan besar pihaknya akan dapat memiliki kendaraan operasional itu. Hanya saja pihaknya tinggal menunggu pemberitahuan dari pihak Perpunas.


"Untuk kendaraan operasional, proposal sudah diberikan langsung ke kepala perpustakaan nasional oleh pak wakil bupati mewakili pak Bupati James Sumendap. Kita tinggal menunggu makanya saya  posisi optimis" imbuh eks Kabag Hukum tersebut.


Tak hanya pengadaan lahan dan mobil operasional, pihaknya juga tutur Lumingas akan menyiapkan Program Digitalisasi Informasi Perpustakaan (PDIP) berbentuk aplikasi Inslide yang bisa diakses melalui Google Side.


"Harus diakui minat baca konvensional saat ini agak menurun. Mungkin faktornya lantaran pengaruh era digital yang semakin berkembang. Jadi untuk bertransformasi ke arah itu (digital) agar menarik minat baca masyarakat maka kami menyiapkan program aplikasi PDIP seperti yang dimaksud," jelasnya.


Lumingas menambahkan buku-buku bacaan yang ada, nanti akan di scan dan dimasukkan ke aplikasi agar bisa diakses dan dibaca secara leluasa oleh masyarakat dalam bentuk digital.


"Artinya pengunjung bisa mengakses buku-buku bacaan yang dimaksud dengan mendatangi kantor Kearsipan tepatnya di Kompleks Perkantoran Blok C. Semua perangkat penunjang akan kita siapkan. Namun disini yang tersedia baru server. Selanjutnya, tinggal laptop dan PC yang akan kami upayakan agar program ini secepatnya bisa beroperasi," ucapnya, sembari mengajak wartawan  agar turut terlibat aktif dalam mendukung program tersebut, sebab program itu sejatinya juga menyangkut dengan pengembangan wawasan terkait penyebarluasan informasi. (***)

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Mitra "Jemput Bola" Terkait Bantuan Perpunas

Terkini

Iklan