Minahasa:Swaramanadonews.co--Bupati Minahasa, Dr Ir Royke Octavian Roring MSi , turun langsung di lokasi banjir dan menyampaikan turut prihatin dengan musibah banjir bandang yang dialami warga Kelurahan Papakelan, Kecamatan Tondano Timur, Sabtu (05/11) sore.
Royke mengimbau kepada warga, agar tetap waspada terhadap bahaya bencana. Pasalnya, belakangan ini curah hujan dengan intensitas tinggi mulai melanda wilayah Kabupaten Minahasa dan sekitarnya.
“Diperkirakan curah hujan yang cukup tinggi sekarang ini mulai terjadi di Kabupaten Minahasa. Dan ini merupakan fenomena yang kerap muncul menjelang akhir tahun. Oleh karena itu, saya meminta kepada warga untuk waspada terhadap berbagai bencana, terutama mereka yang tinggal di daerah rawan banjir dan tanah longsor,” imbaunya.
Kata Roring, saat ini pemerintah sudah mengambil langka-langka darurat. Antara lain, bersama-sama dengan masyarakat, instansi terkait, termasuk pihak kecamatan dan kelurahan. Telah melakukan evakuasi masyarakat terdampak, yang diarahkan ke Posko pengungsian di SD GMIM Papakelan.
“Termasuk menyiapkan makan malam bersama para donatur dan masyarakat setempat, juga mengefektifkan mobil makanan dari Dinas Sosial, serta menyiapkan kasur dan tempat tidur,” katanya.
Selanjutnya, Pemkab Minahasa juga telah berkoordinasi dengan stakeholder terkait untuk efektivitas penerimaan dan penyaluran bantuan kepada masyarakat terdampak.
“Untuk bantuan makanan dan tempat tidur serta kebutuhan lainnya sudah disiapkan oleh Dinas Sosial dan BPBD,” ungkap Royke.
Untuk diketahui, curah hujan yang mengguyur sebagian wilayah kabupaten Minahasa dari pagi hingga siang hari, mengakibatkan terjadinya bencana banjir bandang di Kelurahan Papakelan, Kecamatan Tondano Timur, Rabu (05/11) Dari pantauan Media di lokasi bencana, puluhan rumah warga terendam air dengan ketinggian mencapai lutut orang dewasa. Bahkan, di tempat-tempat tertentu, ketinggian air mencapai satu hingga dua meter lebih. Bahkan, informasi diperoleh, ada tiga rumah warga yang hanyut diterjang banjir.
Tampak mendampingi Bupati Royke meninjau lokasi bencana, diantaranya Sekretaris Daerah Frits R Muntu SSos, Asisten Pemerintahan dan Kesra Drs Riviva Maringka MSi, Kepala BPBD Ir Nofry Lontaan, serta instansi terkait lainnya. (Was)