Wakil Gubernur Sulut Steven OE Kandouw meminta seluruh jajarannya untuk segera menyelesaikan belanja dan administrasi DAK karena masih memiliki anggaran sebesar Rp367M.
“Jadi diharapkan untuk terus berkonsentrasi di 20 hari kerja, harus segera dituntaskan agar tidak menjadi SILPA,” ujarnya saat memimpin Rapat Pimpinan (Rapim) EPRA APBD serta APBN Tahun Anggaran 2022 pada Perangkat Daerah Prov. Sulut, di ruang C.J Rantung kantor Gubernur, Rabu (23/11/22).
Kegiatan yang diselenggarakan oleh Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Sulut bertujuan untuk mengevaluasi realisasi APBD Pemprov Sulut dan APBN yang dikelola oleh Perangkat Daerah serta untuk memacu percepatan pembangunan sesuai target guna pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat Sulut.
Wagub juga mengingatkan agar realisasi serta evaluasi anggaran tahun ini harus lebih bagus dan lebih cepat dari tahun sebelumnya, dengan tetap mengedepankan akuntabel.
“Setelah rapat ini segera kita mengidentifikasi dengan membuat rapat beserta PPK, PPKom untuk menindaklanjuti, mencari tahu apa kendala dan mencari langkah-langkah seperti apa yang akan kita lakukan, Senin-Selasa harus ada laporan,” tukasnya.
Kegiatan ini dihadiri oleh PLH. Sekdaprov Sulut Steve Kepel, Asisten I dan III Setda Prov. Sulut, para Kepala Perangkat Daerah, para Pengguna Anggaran dan Kuasa Pengguna Anggaran
(ELVIS/*)
