Gelar adat itu dipersembahkan Majelis Kebudayaan Minahasa.
Steven Kandouw mendapat gelar Tonaas Ma'Tuktul Ronderen Um Banua.
Selain Steven Kandouw, ada enam tokoh lain yang mendapat Gelar Tonaas Wangko Um Bunua, mereka merupakan para jenderal berdarah Minahasa maupun yang mengabdi di tanah Minahasa, Sulawesi Utara.
Prosesi pengukuhan dan penganugerahan gelar adat dipandu oleh Majelis Adat Budaya Minahasa dilanjutkan dengan penyerahan tongkat dan topi adat Minahasa kepada para penerima gelar adat yang diberikan oleh Gubernur Sulut, Olly Dondokambey, didampingi Bupati Minahasa, Royke Roring.
Mereka adalah Panglima Kodam XIII/Merdeka, Meyjen TNI Denny Tuejeh; Kapolda Sulut, Irjen Pol Setya Budiyanto; Wakil Komandan Kodiklat TNI, Marsekal Muda TNI AU Hesly Paat; Kepala Pusat Pengkajian Strategi Penelitian dan Pengembangan TNI, Mayjen TNI Agape Dondokambey.
Kemudian dua Jenderal Polisi, Irjen Royke Langi dan Irjen Pol Winston Tommy Watuliu.
Para Tokoh Penerima Gelar Adat Tonaas Wangko Um Banua
1. Steven Kandouw - Tonaas Ma'Tuktul Ronderen Um Banua
2. Mayjen TNI Denny Tuejeh - Tonaas Teterusan Wangko Um Banua
3. Mayjen TNI Agape Dondokambey - Tonaas Teterusan Wangko Um Banua
4. Irjen Pol Royke Langi - Tonaas Gumigiroth Wangko Um Banua
5. Marsekal Muda TNI AU Hesly Paat - Tonaas An Wentangan Wangko Um Banua
6. Irjen Pol Winston Tommy Watuliu - Tonaas Gumigiroth Wangko Um Banua
7. Irjen Pol Setyo Budiyanto - Tonaas Gumigiroth Wangko Um Banua.
(ELVIS/*)
