Manado - Ribuan anggota Panji Yosua tumpah ruah dalam kegiatan Ibadah Agung dan Apel Raya Sinode GMIM tahun 2023 di Pohon Kasih Kawasan Megamas, Sabtu (25/11/2023).
Kegiatan diawali dengan ucapan selamat datang oleh Walikota Manado, Andrei Angouw. Walikota mengapresiasi kegiatan yang diadakan dalam wilayahnya.
"Terimakasih atas kehadiran dari bapak-bapak sekalian anggota Panji Yosua GMIM yang telah hadir di lokasi ini. Selamat menikmati Kota Manado," ujar Walikota.
Panglima Panji Yosua PKB GMIM James Sumendap dalam sambutannya menekankan tujuan diadakan kegiatan tersebut.
"Tujuan kegiatan Ibadah Agung dan Apel Raya Sinode GMIM ini karena kita akan memasuki Natal dan tahun baru, dan kewajiban kita adalah melindungi jemaat yang melakukan ibadah pra natal di tingkat jemaat sampai ibadah natal dan tahun baru 2023 ini. Ini dilakukan agar ibadah natal dan tahun baru di tahun 2023 ini berjalan baik, dan dengan sukacita, dan juga kita membantu TNI Polri dalam rangka pengamanan ibadah," ujar Sumendap.
Dia juga mengajak kepada seluruh anggota Panji Yosua untuk bisa berkontribusi baik untuk pelaksanaan Pemilu 2024 nanti.
"Kita saling berkoordinasi, disitulah kontribusi kita, menjaga dan melindungi. Agenda kedua juga kita punya kewajiban mensukseskan pemilu 2024, kita hargai dan hormati agar penyelenggaraan pemilu 2024 berjalan dengan baik ini bagian kita sebagai warga gereja dan warga negara," tukas Sumendap.
Ketua komisi Pelayanan PKB Sinode GMIM Periode 2022-2027, Maurits Mantiri mengatakan, kegiatan Ibadah Agung dan Apel Raya Sinode GMIM akan memberikan banyak dampak positif bagi daerah tersebut.
"Kegiatan rohani seperti ini juga memberi dampak positif dari segi ekonomi di tempat itu. PK/B GMIM tidak boleh bersikap politik praktis, tapi kita punya sikap politik," ujar Mantiri.
Ketua Forum Komunikasi (FK) PKB PGI periode 2023-2028, Olly Dondokambey dalam sambutannya mengajak kepada seluruh anggota Panji Yosua untuk tidak menurunkan semangatnya dalam pelayanan.
Semangat Yosua dalam merebut tanah Kanaan adalah semangat kita anggota Panji Yosua GMIM. Semangat itu yang kita teruskan, tidak perlu takut karen Tuhan pasti akan melindungi dan menyertai kita sekalian," ujar Olly Dondokambey disambut tepuk tangan hadirin.
Olly Dondokambey juga menyinggung tentang kehadiran anggota Panji Yosua yang menjadi motor dalam menggerakkan perekonomian di Provinsi Sulawesi Utara.
"Tingkatkan semangat kita untuk melayani. Dalam konteks berbangsa dan bernegara, kita harus bersinergi, dengan pemerintah. hampir 8 tahun kami memimpin semua terkoordinasi dan berjalan dengan baik, dengan gereja dan jemaat. Kita harus sehati dan sepikir, kita harus menjaga lingkungan, dan juga pembangunan. Kita harus peduli lingkungan sekitar kita, jangan sampe ada anggota Panji Yosua ada yang masuk garis kemiskinan, langsung infokan ke pemerintah," tutupnya.
Setelah sambutan, acara dilanjutkan dengan Apel Raya Panji Yosua. Selanjutnya, ibadah yang dipimpin oleh Ketua BPMS Sinode GMIM Pdt Hein Arina.
Jalannya kegiatan berlangsung dengan baik. Begitu juga dengan pembagian makanan oleh panitia penyelenggara terpantau aman dan lancar.
Usai kegiatan dilangsungkan Grand Prix Lomba Yel Yel Panji Yosua yang diikuti 10 peserta yang mewakili jemaat masing-masing.
Ketua Umum Panitia Pnt dr Richard Sualang, didampingi Ketua Harian Pnt Franklyn Tamara, Sekretaris Otniel Tewal dan Bendahara Alen Rantebua, menyampaikan terima kasih bagi semua Panji Yosua yang hadir dalam kegiatan.
Wakil Walikota Manado ini memuji semangat serta kebersamaan yang ditunjukan mulai dari Pengurus Panji Yosua Sinode GMIM, wilayah hingga jemaat masing-masing. "Tuhan pasti memperhitungkan semangat pelayanan kita semua," kata Sualang.