RATAHAN - Sosok James Sumendap tak asing bagi masyarakat Sulawesi Utara (Sulut). Bupati Minahasa Tenggara dua periode (2013-2023) ini punya segudang pengalaman baik di politik maupun organisasi kemasyarakatan.
Dilansir dari Wikipedia, James Sumendap lahir 4 Januari 1969. Dia tumbuh besar di Modoinding, Kabupaten Minahasa Selatan.
Sebelum menjabat sebagai Bupati Minahasa Tenggara, Sumendap adalah anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara periode 2004-2009 dan 2009-2014. Pada 20 April 2022, ia diangkat menjadi Panglima Panji Yosua Sinode GMIM (Gereja Masehi Injili di Minahasa).
Lahir dari keluarga petani, Sumendap tumbuh dalam lingkungan petani di Modoinding. Meskipun aktif dalam kegiatan politik dan pelayanan gereja, ia tetap melibatkan diri dalam kehidupan petani, terutama dalam budidaya vanili dan holtikultura.
Pendidikan dasar dan menengah pertama ditempuhnya di desanya. Karena sulitnya mendapatkan pendidikan menengah atas di Modoinding, ia disekolahkan di Tomohon dan Manado. Sumendap kemudian melanjutkan pendidikan tinggi di Universitas Kristen Indonesia Tomohon (UKIT), jurusan Hukum.
Selama masa kuliahnya, Sumendap aktif dalam organisasi mahasiswa seperti GMNI (Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia) dan KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia). Setelah lulus kuliah 1996, ia memilih profesi pengacara dan menjadi advokat perjuangan petani cengkih dan kelapa di Sulawesi Utara, baik dari sisi litigasi maupun non-litigasi.
Melalui kegiatan aktifisnya tersebut, Sumendap dipercayakan beberapa posisi dalam organisasi masyarakat, yaitu:
Koordinator Daerah GMNI Sulawesi Utara–Gorontalo (1999–2003)
Wakil Ketua KNPI Sulawesi Utara Tahun 2000–2004
Ketua KNPI Minahasa Selatan Tahun 2004–2007
Wakil Ketua DPD KNPI Provinsi Sulut 2005-2010
Sekretaris Umum Forum Solidaritas Petani Cengkih Tahun 2006 – 2010
Ketua Federasi Olah Raga Karate DO Indonesia (FORKI) Sulawesi Utara (2006 – 2010 dan 2010 -2014)
Ketua MPI KNPI Sulawesi Utara (2007 -2010)
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa Selatan Periode 2008–2010
Sekretaris Persatuan Alumni GMNI Sulut–Gorontalo periode 2009–2012
Wakil Ketua DPD Provinsi Sulut 2010-2014
Ketua Bidang Dana PB FORKI Tahun 2010–2014
Ketua Bidang Anggaran dan Dana KONI Sulut (2010–2014)
Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa Tenggara Periode 2010–2015
Dewan Penasehat PMI Sulawesi Utara (2012-2016)
Ketua Persatuan Alumni GMNI Sulut 2012-sekarang
Ketua Pengda Ikatan Motor Indonesia (IMI) Sulawesi Utara, 2016-2022
Panglima Panji Yosua GMIM 2022-sekarang
Sumendap juga bekerja bersama beberapa lembaga asing dalam kegiatan advokasi dan pengembangan masyarakat di Sulawesi Utara dan Indonesia, terutama dengan mitra internasional seperti Rockfeller Foundation, United Nation Development Program (UNDP) dan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB).
Termasuk di dalamnya belajar model pengelolaan masyarakat kecil dan petani di negara-negara Amerika Latin dan mengimplementasikannya di Sulawesi Utara dan Indonesia. Sumendap menikah dengan Djein Leonora Rende, dan pasangan ini dikaruniai dua anak, yaitu Sabrina Sarah Sumendap dan Peter Harry Daniel Sumendap.
RIWAYAT PENDIDIKAN:
SD GMIM Makaroyen (lulus 1980)
SMP NegeriModoinding (lulus 1983)
SPK Gunung Maria Tomohon (1983–1984)
SMA Kristen Bethesda Manado (lulus 1988)
Fakultas Kedokteran Hewan UKIT (1988 -1990)
Fakultas Hukum UKIT Tomohon (lulus 1994)
S2 Fakultas Hukum Universitas Tujuh Belas Agustus 45 (lulus 2022)
RIWAYAT PEKERJAAN:
Advokat (1996-sekarang)
Direktur Lembaga Konsultan dan Bantuan Hukum Pemuda (2004 – sekarang)
Ketua DPC Asosiasi Advokat Indonesia Cabang Kotamobagu (2004–sekarang)
Presiden Direktur PT. Surya Medika (2002–sekarang)
RIWAYAT JABATAN:
Wakil Ketua DPD PDIP Provinsi Sulut (2005 -2010 dan 2010-2014)
Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa Tenggara (2008–2009)
Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa Selatan (2008–2010)
Ketua DPC PDI Perjuangan Minahasa Tenggara (2010–sekarang)