SULUT - Sekretaris Provinsi (Sekprov) Steve Kepel membuka Sosialisasi dan FGD Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) Lintas Sektoral Pelayanan Kepemudaan Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2024, yang digelar sejak 27 hingga 29 Februari 2024, bertempat di Ruang CJ Rantung Kantor Gubernur Sulut.
Saat diwawancarai sejumlah wartawan, Sekprov Kepel mengatakan, seiring perkembangan jaman organisasi pemuda dibentuk beradaptasi dengan keberadaan bangsa Indonesia itu sendiri. "Dijaman kolonial mereka (Pemuda, red) disadarkan dengan keberadaan keterpurukan. Jaman revolusi fisik mereka dibentuk dalam rangka memperoleh dan mempertahankan kemerdekaan," terangnya.
Untuk sekarang, lanjut Kepel, di era digital ini bagaimana peran pemuda itu mampu memberikan nilai dalam bentuk berbagai hal. "Terutama mampu beradaptasi memajukan perekonomian bangsa melalui teknologi digital," tuturnya.
Kepel juga mengimbau, agar para pemuda tidak terjerumus dengan informasi hoaks atau tidak benar, yang sering muncul di era digital terutama media sosial (Medsos). "Ini juga salah satu hal yang penting. Bagaimana para pemuda harus bijaksana memanfaatkan media sosial itu, sebagai media bersosialisasi dan informasi. Tapi juga, memanfaatkan itu untuk berinteraksi satu dengan yang lain," tukasnya didampingi Kepala Dispora Sulut Marsel Sendoh. (jim)
