RATAHAN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) mengadakan rapat evaluasi kinerja badan Adhoc bersama penyelenggara pemilu serentak, yang bertempat di Hotel Mercure Tateli, Senin (01/04-2023).
Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari (1 – 3), dihadiri oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan sekretariat PPK yang ada di 12 kecamatan se-Kabupaten Minahasa Tenggara.
Dalam kegiatan tersebut, KPU Mitra menghadirkan para pembicara yaitu, Awaludin Umbola (Kadiv Sosdiklih Parmas dan SDM KPU Prov Sulut), Kejaksaan Amurang dan Kapolres Mitra yang diwakili Kasat Intel.
Kadiv Umbola mengapresiasi KPU Mitra dan jajaran Adhoc, karena mampu melebihi target partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 yang baru kita lewati, sehingga hal ini menjadi acuan dalam pelaksanaan pemilihan kepala daerah yang akan dilaksanakan pada bulan November mendatang.
Kesempatan itu juga, pihak Kejari mengingatkan kepada penyelenggara Pemilu untuk dapat menyelesaikan semua kewajiban termasuk di dalamnya laporan pertanggungjawaban pelaksanaan Pemilu. Agar kedepannya nanti tidak berdampak pada implikasi hukum.
Dikegiatan yang sama, Kapolres Mitra melalui Kasat intel memaparkan terkait pengamanan pelaksanaan Pemilu yang melibatkan seluruh jajaran yang ada di polres Mitra. Dimana pihaknya menjamin keamanan dan ketertiban dalam pelaksanaan pemilihan umum 2024 di Minahasa Tenggara dapat berjalan dengan baik.
Diketahui, acara dibuka oleh Plh Ketua KPU Mitra, Ryan Sandag seraya mengucapkan terima kasih bagi seluruh jajaran adhoc yang telah melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan baik sehingga Pemilu 2024 di Kabupaten Mitra berlangsung sukses.
Kemudian selanjutnya, evaluasi serta pengarahan langsung dari Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan, Ryan Sandag, Ketua Divisi Sosdiklih Parmas dan SDM, Lucky Mamahit, Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Aulia Syukur, Ketua serta Divisi Hukum dan Pengawasan, Satro Mokoagouw ditambahkan pengarahan adminitrasi oleh Sekretaris KPU Mitra, Fajry Monoarfa.
Sementara, ketua KPU Mitra Otnie Tamod, melalui via zoom menyampaikan, evaluasi kinerja ini dilakukan setelah usai pemilu presiden dan Legislatif. Ini sebagai bentuk upaya agar tahapan proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang bisa lebih maksimal lagi.
“Tentunya evaluasi ini sebagai catatan apa saja yang menjadi hambatan dan kekurangan yang dilalui dalam proses pemilu yang sudah kita lalui. Meski kita tau bersama bahwa proses pemilu 2024 di Mitra berjalan dengan aman, damai, tertib dan sukses” ujar Tamod sembari menyebutkan tinggal beberapa hari kedepan, pihaknya dalam persiapan akan merekrut kembali jajaran adhoc untuk bertugas dalam Pilkada serentak nanti. (***)