Manado - Setelah mengalami musibah banjir di tahun 2022 Fisik sekolah sangat memprihatinkan dari pantauan media ini ruang perpustakaan mengalami kerusakan parah, dan walaupun sudah di bersihkan ruangannya sudah tidak bisa di gunakan lagi, nampak plafon sudah rapuh dan tripleksnya sudah bergantungan karena lembab karena tergenang air banjir
Menurut kepala sekolah Fecky Tiwang S Pd saat ini masih kewalahan untuk menempatkan buku yang di selamatkan waktu banjir, saat ini ruangan yang ada sangat minim dan untuk sementara sebagian ruangan kepala sekolah dan ruangan guru di jadikan ruangan perpustakaan sehingga para guru di saat istirahat mereka duduk di koridor sekolah.
Lebih lanjit untuk asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) siwanya harus bergabung dengan sekolah yang telah memiliki peralatan penunjang ANBK.
Lebih lanjut Tiwang menjelaskan saat ini " dikarenakan belum memiliki peralatan penunjang ANBK seperti crom book dan laptop, sebanyak 12 Siswa SDN 91 Manado harus gabung ikut ANBK di SDN 55 Manado".
Walaupun belum meniliki peralatan yang memadai namun saat ini semua Siswa yang akan mengikuti ANBK sudah siap karena mereka sudah di ajarkan karena SDN 91 memiliki croom book walaupun hanya tiga unit.
Erik sala satu orang tua siswa didik meminta perhatian pemerintah kota Manado terlebih khusus Dinas Pendidikan Kota Manado untuk dapat memberikan perhatian serius supaya siswa dapat menkmati pendidikan dengan nyaman dan kami orang tua akan merasa nyaman dan aman untuk menyekolahkan anak di SD 91 Manado.