Sulut - Menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sulawesi Utara (Sulut) 2024, fenomena dukungan emak-emak terhadap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Drs. Steven Kandouw dan Letjen (Purn) TNI Denny Tuejeh (SK-DT), semakin menguat dan menjadi sorotan utama dalam dinamika politik daerah ini.
Di berbagai penjuru Bumi Nyiur Melambai, dukungan emak-emak untuk pasangan ini terus mengalir deras. Tak hanya karena visi dan misi yang ditawarkan, SK-DT juga mendapat perhatian khusus dari kalangan ibu-ibu karena sosok mereka yang dikenal sebagai figur keluarga yang setia dan harmonis.
Hj. Novita Rahman, seorang warga Kota Manado, menyebut pasangan SK-DT sebagai “bapak-bapak ganteng panutan.” Ia mengungkapkan bahwa SK-DT bukan hanya tampak gagah, tetapi juga selalu menunjukkan keharmonisan rumah tangga mereka di hadapan publik. “Mereka tidak hanya setia pada istri, tetapi juga kerap menunjukkan keharmonisan keluarga, yang menjadi contoh baik bagi kami,” ujarnya.
Dukungan serupa juga datang dari tokoh profesional di Sulut, seperti notaris senior Grace Sarendatu, SH, MH. Menurutnya, kebersamaan SK-DT dengan istri masing-masing dalam berbagai kegiatan publik menjadi teladan positif bagi masyarakat, khususnya pasangan suami-istri di Sulut. “Mereka selalu tampak mesra dan saling mendukung, ini adalah contoh yang baik,” ujar Grace, yang meyakini pasangan ini layak memimpin Sulut berkat nilai-nilai kekeluargaan yang mereka anut.
Cagub Steven Kandouw, yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur Sulut, merasa terharu atas dukungan yang diberikan emak-emak. Ia pun menyampaikan rasa terima kasih kepada mereka yang telah memberikan kepercayaan. "Apa yang saya capai selama ini tidak lepas dari peran dan cinta istri saya, dr. Kartika Devi Tanos," kata Steven. Ia mengungkapkan bahwa dalam setiap keputusan, dirinya selalu melibatkan masukan dari sang istri yang telah mendampinginya selama 25 tahun. "Pepatah ‘Di balik pria sukses ada wanita hebat di belakangnya’ memang sangat tepat," tambahnya.
Dukungan keluarga bagi Steven juga tampak dari pencapaian anak-anaknya. Putra sulungnya, IPDA Ernesto Octavianus Kandouw, baru saja lulus dari Akademi Kepolisian, sementara anak keduanya, Abigail Tatiana Kandouw, berhasil menyelesaikan studi di universitas terkemuka di Inggris. Bahkan si bungsu, Oswaldo Kandouw, yang masih SMA, terpilih menjadi anggota Paskibraka Sulut.
Fenomena "the power of emak-emak" dalam Pilgub Sulut 2024 ini tidak hanya mencerminkan harapan politik, tetapi juga mencerminkan keinginan para ibu untuk memiliki pemimpin yang mengedepankan keteladanan, harmoni, dan nilai keluarga yang kuat. Bagi emak-emak Sulut, dukungan mereka pada SK-DT bukan hanya didasarkan pada janji politik, melainkan keyakinan bahwa pasangan ini akan membawa Sulut menuju masa depan yang lebih sejahtera dan penuh kedamaian.