Manado - Perkembangan pesat teknologi informasi membawa dampak besar, termasuk potensi penyalahgunaan, seperti penipuan yang memanfaatkan kecerdasan buatan (AI). Baru-baru ini, sejumlah warga Sulawesi Utara (Sulut) menjadi korban penipuan yang mengatasnamakan Gubernur Sulut terpilih, Mayjen (Purn) Yulius Selvanus Komaling.
Pelaku menggunakan akun WhatsApp palsu yang hampir identik dengan akun asli, lengkap dengan foto pribadi Yulius dan istrinya, Anik Fitri Wandriani, untuk meminta informasi pribadi dan uang. Menyikapi hal tersebut, Yulius Selvanus Komaling mengingatkan warga untuk berhati-hati dan tidak memberikan data pribadi kepada pihak yang tidak dikenal.
"Mohon waspada bagi teman-teman yang dihubungi oleh pihak yang mengatasnamakan saya atau tangan kanan saya. Jangan memberikan informasi pribadi, apalagi uang," ujar YSK.
Gubernur terpilih ini juga menyoroti pemanfaatan teknologi AI yang semakin canggih, termasuk dalam penipuan melalui video call yang tampak sangat meyakinkan. "Ini adalah bentuk pemanfaatan teknologi AI yang sangat canggih. Harap ini menjadi peringatan bagi rekan-rekan dan keluarga," tegasnya.