Tondano –Smnx- Satuan Samapta Polres Minahasa bersama Piket Provost terus meningkatkan upaya preventif dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Pada patroli rutin yang digelar di wilayah hukum Polres Minahasa, tim patroli mendatangi kawasan Pasar Bawah Tondano, Minggu (23/3) Dalam kegiatan ini, mereka berdialog dengan sekelompok warga yang tengah berkumpul di depan salah satu toko guna menyosialisasikan pentingnya menolak premanisme yang berkedok organisasi masyarakat (ormas).
Dalam interaksi tersebut, petugas menekankan bahwa premanisme dengan dalih ormas semakin meresahkan masyarakat. Modus yang digunakan kerap berupa intimidasi, pungutan liar, serta pemaksaan kehendak yang bertentangan dengan hukum. Oleh karena itu, masyarakat diajak untuk lebih waspada dan tidak takut melaporkan segala bentuk aktivitas mencurigakan yang dapat mengganggu keamanan.
Kasat Samapta Polres Minahasa IPTU SIUS K DEMON, dalam keterangannya, menegaskan bahwa patroli dialogis ini bertujuan untuk membangun komunikasi yang lebih erat dengan masyarakat. “Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Jangan ragu untuk melapor jika menemukan indikasi tindakan premanisme, karena kami siap bertindak tegas,” ujarnya.
Warga yang ditemui menyambut baik inisiatif Polres Minahasa dalam menjaga ketertiban di lingkungan mereka. Seorang pedagang di sekitar lokasi mengungkapkan apresiasinya atas patroli rutin yang dilakukan oleh kepolisian. “Kami merasa lebih tenang karena ada polisi yang berkeliling. Kadang memang ada oknum yang mengatasnamakan ormas untuk meminta uang atau melakukan pemaksaan,” katanya.
Polres Minahasa menegaskan akan terus meningkatkan patroli dan sosialisasi guna menekan potensi gangguan keamanan, terutama dari kelompok-kelompok yang memanfaatkan ormas sebagai kedok untuk melakukan tindakan melawan hukum. Kolaborasi dengan masyarakat dinilai sebagai kunci utama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif di wilayah Minahasa.
