Tanpa adanya protokoler yang kaku, Gubernur dan Wakil Gubernur duduk bersama ASN sambil menikmati secangkir kopi dan jajanan khas kantin. Percakapan pun mengalir ringan, mencakup berbagai topik mulai dari pekerjaan hingga kehidupan sehari-hari. Kehadiran kedua pemimpin ini disambut antusias oleh para pegawai.
“Kami ingin lebih dekat dengan ASN, mendengar langsung cerita dan masukan mereka. Kadang, percakapan santai seperti ini justru memberikan banyak inspirasi untuk membangun daerah,” ujar Gubernur.
Sementara itu, Wakil Gubernur menambahkan bahwa interaksi semacam ini penting untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih harmonis.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh ASN merasa dihargai dan termotivasi untuk bekerja lebih baik. Ngopi bareng seperti ini bisa menjadi salah satu cara untuk memperkuat kebersamaan,” katanya.
Para ASN yang hadir merasa bangga dan senang bisa berbincang langsung dengan pimpinan tanpa batasan formalitas. Salah seorang pegawai mengungkapkan bahwa ini adalah pengalaman yang jarang terjadi dan berharap kegiatan semacam ini bisa terus berlanjut.
“Biasanya kita hanya melihat dari jauh dalam acara resmi, tapi hari ini bisa duduk bareng, ngobrol langsung, dan menyampaikan aspirasi. Ini luar biasa,” ujar seorang pegawai dari salah satu dinas.
Kegiatan ngopi santai ini diakhiri dengan foto bersama serta beberapa arahan dari Gubernur dan Wakil Gubernur terkait peningkatan kinerja dan pelayanan kepada masyarakat. Kedepannya, pemimpin Sulut ini berencana lebih sering melakukan interaksi langsung dengan ASN dalam suasana yang lebih akrab dan terbuka.