Iklan

Iklan

Ramadan Berbagi: Pelukan Hangat Perawat untuk Yatim Piatu di Sulut

Swara Manado News
Minggu, 16 Maret 2025, 03:35 WIB Last Updated 2025-03-16T19:46:21Z



Kebahagiaan menyelimuti Panti Asuhan Ar Rahma Manado pada Sabtu (15/03/2025). Puluhan anak yatim piatu menyambut kedatangan para perawat dari Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sulawesi Utara (Sulut) dengan tawa riang.  Mata mereka berbinar melihat bingkisan berisi sembako, buku tulis, dan alat tulis yang dibawa para perawat.

 

Dipimpin Ketua DPW PPNI Sulut, Ns. Suwandi I. Luneto, S.Kep., M.Kes., kegiatan ini lebih dari sekadar berbagi bingkisan.  Para perawat juga membagikan senyum, pelukan hangat, dan harapan di bulan Ramadan yang penuh berkah.  Suasana penuh kehangatan tercipta saat para perawat berinteraksi dengan anak-anak, bermain bersama, dan mendengarkan cerita mereka.

 


“Di bulan suci ini, setiap kebaikan untuk anak yatim adalah jalan menuju surga,” ujar Suwandi, sembari mengelus lembut kepala seorang anak perempuan yang terlihat malu-malu. “Mereka bukan hanya penerima bantuan, tetapi pengingat bahwa kasih sayang adalah obat terbaik.”

 


Para perawat tak hanya memberikan bantuan materi. Mereka menjadi "orang tua sementara," mengajari anak-anak cara mencuci tangan yang benar, berdongeng, dan bahkan menemani mereka menulis surat untuk masa depan.  Salah satu anak laki-laki terlihat sangat antusias saat belajar mewarnai gambar bersama seorang perawat.

 

“Kami ingin memberi makna di ulang tahun PPNI ke-51: perawat sebagai pelayan kesehatan dan kemanusiaan,” ungkap Ns. Oldi O. Rembet, S.Kep., Sekretaris DPW PPNI Sulut, suaranya bergetar haru.

 


Saat beduk Magrib berkumandang, perawat dan anak-anak berbuka puasa bersama, berbagi cerita dan harapan.  Seorang perawat muda mengungkapkan, “Ini pertama kalinya saya berbuka puasa dengan begitu banyak ‘adik’ baru. Mereka mengajari saya arti ketulusan yang sesungguhnya.”  Senyum tulus terpancar dari wajah anak-anak saat mereka menikmati hidangan sederhana bersama para perawat.

 

Di akhir acara, semua bergandengan tangan dalam doa bersama.  Doa seorang anak yatim yang meminta kesehatan bagi semua perawat di dunia menyentuh hati semua yang hadir.

 

DPW PPNI Sulut berkomitmen menjadikan Panti Asuhan Ar Rahma mitra dalam program kesehatan berkelanjutan, termasuk pemeriksaan kesehatan gratis dan pendampingan pendidikan.

 

“Semoga kunjungan ini tak hanya meninggalkan kenangan indah, tetapi juga membangun ikatan lebih kuat untuk masa depan yang lebih baik,” tutup Suwandi dengan penuh harap.

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Ramadan Berbagi: Pelukan Hangat Perawat untuk Yatim Piatu di Sulut

Terkini

Iklan