Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Pemerintah Kota Manado menunjukkan kepedulian tinggi terhadap warga terdampak bencana alam, dengan melakukan penyaluran bantuan siaga bencana pada Minggu, 23 Maret 2025. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Dr. Victor Mailangkay SH MH dan Sekretaris Daerah Kota Manado, Dr. Micler Lakat SH MH, bersama pejabat lainnya dari Pemprov Sulut dan Pemkot Manado.
Aksi ini dilakukan setelah hujan yang mengguyur wilayah Sulut mulai berkurang pada Sabtu, 22 Maret 2025, yang mengakibatkan banjir dan longsor di sejumlah daerah, memaksa 3.837 warga mengungsi. Bantuan siaga bencana dari BPBD Sulut disalurkan ke sejumlah lokasi pengungsian di Manado, di antaranya di Gereja GPDI Elshadai Paal 4 Malvinas (21 pengungsi), Gereja Tabor Tikala Baru (41 pengungsi), Kelurahan Olong Songke dan Hotel Wijaya Dendengan Luar Lingkungan 3 (85 pengungsi), GMIM Maranatha Karame Lingkungan 3 (42 pengungsi), serta Masjid Miftanul Janah Ketang Baru (68 pengungsi).
Dengan semangat kebersamaan, pemerintah daerah berkomitmen untuk membantu warga yang terdampak dengan menyalurkan bantuan berupa logistik dan kebutuhan dasar bagi para pengungsi.
