Bupati Minahasa, Robby Dondokambey, memimpin apel kerja bakti di Lapangan Dr. Sam Ratulangi, Tondano, Jumat (11/4). Bukan sekadar rutinitas, apel ini menggaungkan "Gerakan Gaya Hidup Sadar Sampah," sebuah inisiatif untuk menjadikan Minahasa lebih bersih dan lestari.
Apel dihadiri oleh pejabat penting Kabupaten Minahasa, termasuk Wakil Bupati Vanda Sarundajang dan Sekretaris Daerah Lynda D. Watania. Bupati Dondokambey menekankan pentingnya perubahan pola pikir, dari sekedar membersihkan sampah menjadi mencegahnya sejak awal. Ia mengajak seluruh ASN dan masyarakat untuk menerapkan lima langkah konkret:
1. Cegah Timbulnya Sampah: Sadar akan potensi limbah dalam setiap aktivitas dan mencari cara untuk mencegahnya.
2. Belanja Ramah Lingkungan: Mengurangi penggunaan kemasan sekali pakai dengan membawa tas belanja sendiri dan wadah yang dapat digunakan berulang kali.
3. Pilah Sampah dari Rumah: Memisahkan sampah organik dan anorganik, menjadikan setiap kantor sebagai role model dalam pemilahan sampah.
4. Habiskan Makanan: Menghindari pemborosan makanan sebagai bentuk kepedulian sosial dan penghargaan terhadap kerja keras para petani dan nelayan.
5. Komposkan Sisa Makanan: Mengubah sampah organik menjadi kompos untuk menyuburkan tanaman.
Bupati Dondokambey mengingatkan akan kekayaan alam Minahasa yang perlu dijaga untuk generasi mendatang. Ia berharap Gerakan Sadar Sampah menjadi bagian dari budaya birokrasi dan masyarakat Minahasa, dimulai dari contoh yang diberikan oleh pemerintah daerah sendiri. Apel diakhiri dengan pantun inspiratif yang menggarisbawahi komitmen untuk menciptakan Minahasa yang sehat dan asri.