Iklan

Iklan

CERIA MINI MARKET, MILIK ANGGOTA DPRD SANGIHE, " JS ", DIDUGA MENJUAL ROTI KADALUARSA. TIGA ORANG SISWA SD, ALAMI SAKIT PERUT DAN BAB SELAMA BEBERAPA HARI.

Swara Manado News
Senin, 28 April 2025, 13:16 WIB Last Updated 2025-04-28T05:16:54Z


swaramanadonews.co. Sangihe - Tiga orang siswa SD, masing - masing AB, SM dan TD, mengalami sakit perut dan buang air besar sehabis memakan roti kadaluarsa yang telah berjamur yang dibeli oleh anak AB disebuah mini market,  " Ceria Mini Market "   yang berlokasi di Kelurahan Bungalawang Kecamatan Tahuna.


Kejadiannya berawal, ketika pada sekitar hari Minggu malam, ( 13/04/25 ), anak AB bersama kakaknya, membeli roti di Ceria Mini Market. Pada hari Selasa, ( 15/04/25 ), anak AB membawa roti ke sekolah dan membagikannya kepada dua orang teman sekelasnya,  " SM dan TD. Saat memakan roti inilah ketiganya baru mencurigai dan menyadari bahwa roti yang mereka bertiga makan, sudah kadaluarsa alias sudah busuk. Sebab, dari rasanya, roti tersebut terasa aneh dan pahit. Sepulang sekolah, ketiganya merasakan sakit perut dan buang air besar yang sama.


Pemilik Ceria Mini Market yang kebetulan adalah anggota DPRD Kepulauan Sangihe, Jais Salele, S.Kom,  ketika dikonfirmasi dikediamannya sempat mengelak dan berkelit dengan mengatakan bahwa roti itu bukan produk jualannya tapi produk jualan dari sebuah industri rumahan yang dititipkan untuk dijual ditempat usahanya.


" Memang benar roti tersebut ada dijual ditoko kami tapi itu bukan produk jualan kami tapi produk jualan dari sebuah industri rumahan yang dititipkan untuk dijual ditempat usaha saya. "  jawab Jais dengan enteng dan seakan tanpa beban, dihadapan beberapa awak media, swaramanadonews.co, identitasnews.com dan ekuatornews.com, ( Senin, 21/04/25 ).


Merespon jawaban santai dan nyeleneh Jais, sontak dan spontan, memancing emosi tapi tetap terkendali dari wartawan swaramanadonews.co Biro Sangihe. Akibatnya, suasana konfirmasi menjadi sedikit diwarnai ketegangan dan adu pendapat yang agak memanas, sebab salah satu anak yang menjadi korban keracunan roti kadaluarsa adalah anak dari oknum wartawan swaramanadonews.co.


"  Bapak enak sekali tinggal ngomong bahwa roti bukan produk jualan bapak anggota DPRD Sangihe yang terhormat, tapi, produk jualan orang lain yang dititip ke toko bapak. Apapun alasannya, tapi, kenyataannya anak saya belinya di toko bapak. Kenyataannya, sehabis memakan anak saya dan beberapa temannya yang masih kecil dan masih duduk bangku SD, sudah mengalami sakit perut dan BAB selama 4 hari berturut - turut. Lantas dengan seenak perut dan entengnya bapak mengelak. Enak sekali Pak Jais. "  ucap ayah dari salah seorang anak korban roti kadaluarsa " AB ".


Percakapan konfirmasi pun berlanjut yang pada akhirnya pemilik usaha Ceria Mini Market yang saat ini masih menjabat sebagai anggota DPRD Kepulauan Sangihe pun mengakui dan siap bertanggungjawab atas musibah yang teralami tiga orang siswa tersebut.


"  saya akui bahwa itu kelalaian kami yang tidak memeriksa tanggal kadaluarsa roti tersebut dan secara pribadi saya minta maaf atas kelalaian kami serta saya pun bersedia mengganti rugi biaya pengobatan rumah sakit. "  kata Jais dengan santun yang membuat suasana konfirmasi dan percakapan mulai terasa adem.

Arya _ 173

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • CERIA MINI MARKET, MILIK ANGGOTA DPRD SANGIHE, " JS ", DIDUGA MENJUAL ROTI KADALUARSA. TIGA ORANG SISWA SD, ALAMI SAKIT PERUT DAN BAB SELAMA BEBERAPA HARI.

Terkini

Iklan