Iklan

Iklan

TERKAIT KASUS DUGAAN PEMBOBOLAN UANG ATM SENILAI 1.8 MILYARD, DENGAN TERDUGA " MEGALOMAN ", " FG DAN DM ", PIMCAB BSGo TAHUNA, DIPANGGIL PENYIDIK POLRES SANGIHE.

Swara Manado News
Sabtu, 19 April 2025, 19:05 WIB Last Updated 2025-04-19T11:22:47Z


swaramanadonews.co _ Sangihe. Pimpinan Cabang ( PIMCAB ) Bank SulutGo ( BSGo ) Cabang Tahuna, Andre Damopolii, dipanggil oleh penyidik SATRESKRIM POLRES Kepulauan Sangihe pada Kamis, (17/04/2025). Pemanggilan ini terkait dugaan aksi nekat dua oknum pegawai BSGo Cabang Tahuna,  " FG dan DM "  yang ramai disebut warga dengan julukan,   " megaloman ",   yang diduga telah melakukan pembobolan uang mesin ATM BSGo ditiga lokasi berbeda, ATM BSGo RSUD Liun Kendaghe Tahuna,  ATM BSGo Kantor Bupati Kepulauan Sangihe dan ATM BSGo yang ada di Kecamatan Manganitu. Akibat aksi  " megaloman "  ini, pihak BSGo mengalami kerugian berkisar Rp 1,8 miliar lebih berdasarkan bukti transaksi rekening koran dan rekaman CCTV yang telah beredar dipublik.


Sekitar pukul 10.00 WITA, PIMCAB BSGo Tahuna didampingi kuasa hukumnya Grubert Taalungan, SH, datang dan tiba di MAPOLRES Kepulauan Sangihe untuk memenuhi panggilan dari pihak penyidik. 


DItemui swaramanadonews.co bersama rekan Kerja LSM " GEMPUR ", Wasty Kamurahan, diruang kerjanya, usai menjalani pemeriksaan, PIMCAB BSGo Tahuna, Andre Damopolii, menyatakan pihaknya akan kooperatif.


“  saya siap memberikan keterangan sejelas-jelasnya untuk menyelesaikan seluruh proses tahapan pemeriksaan ini dengan kooperatif sambil tetap berkoordinasi dan menunggu petunjuk BSGo Pusat. "  ujarnya singkat .


KASAT RESKRIM POLRES Kepulauan Sangihe, IPTU. Royke R. Y. Mantiri, SH., MH,  yang dibahasakan oleh KANIT III, IPDA. Harmen R. Kontu, S.IP,  menjelaskan bahwa pemanggilan yang dilakukan oleh pihak penyidik Kepolisian POLRES Kepulauan Sangihe terhadap PIMCAB BSGo Tahuna, memang benar dan masih ditahap awal atau telaah verifikasi untuk merespon pemberitaan yang tengah viral ini serta menyikapi situasi yang berkembang sekarang ini.


"  merespon pemberitaan yang sudah viral dan meresahkan masyarakat serta menyikapi situasi yang berkembang saat ini terkait persoalan dugaan pembobolan yang terjadi BSGo Cabang Tahuna, maka kami segera mengambil langkah untuk melakukan penyelidikan yang merupakan pemeriksaan awal atau telaah verifikasi yang bersifat wawancara terhadap PIMCAB BSGo Tahuna dengan didampingi oleh legal atau kuasa hukum BSGo, sambil menunggu hasil dari pemeriksaan internal BSGo terhadap para terduga pelaku. "  ucap Harmen dihadapan swarama nadonews.co dan ekuatornew.co.id, Sabtu, ( 19/04/25 ).


Namun, ketika ditanyakan apakah kasus dugaan pembobolan uang di mesin ATM BSGo benar terjadi, meski tak mau berspekulasi terkait jumlah oknum BSGo Cabang Tahuna yang terduga berkonspirasi dan berkontribusi dalam lancarnya aksi nekat para  " megaloman ",  sosok oknum polisi muda tampan dan rendah hati ini tak menampik bahwa kejadian pembobolan itu memang ada dan terjadi.


"  dari informasi pihak BSGo bahwa memang kejadian atau insiden j uang dimesin ATM BSGo Tahuna, memang benar terjadi. "  tutup Harmen dengan singkat.

Arya _ 173

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • TERKAIT KASUS DUGAAN PEMBOBOLAN UANG ATM SENILAI 1.8 MILYARD, DENGAN TERDUGA " MEGALOMAN ", " FG DAN DM ", PIMCAB BSGo TAHUNA, DIPANGGIL PENYIDIK POLRES SANGIHE.

Terkini

Iklan